#NHW2 A Step A Head To Be Professional Mother

Mengikuti kelas matrikulasi IIP yang kedua ini benar-benar membuat tercenung lama. Bahwasanya... menjadi ibu bukanlah pekerjaaan sederhana, namun sebuah AMANAH BESAR. Kesuksesan sebuah peradaban ada ditangan ibu, lalu apa yang sudah kita perbuat dan persiapkan?

The picture was taken from here

Beruntung sekali di kelas ini tidak hanya diberikan ilmu, namun juga diminta untuk menerapkannya secara langsung melalui homework mingguan aka NHW. Di NHW kali ini kami diminta untuk membuat indikator profesionalisme kami sebagai seorang perempuan (individu, istri dan ibu). Menariknya, indikator tersebut dibuat dengan merumuskannya bersama anak dan suami, sehingga benar-benar bisa menjadi ibu dan istri yang sesuai dengan ekspetasi anak dan suami.

Berikut indikator SMART (spesifik, measurable, achievable, realistic, timebond) dari hasil diskusi saya dan suami (mengingat anak usianya baru 2,5 tahun jadi belum bisa diajak diskusi). Mengingat ini baru pertama kali kami** membuatnya, jadi indikator ini hanya kami buat untuk 1 bulan ini (Februari). Target kami, satu bulan ada satu kebiasaan baru yang diterapkan di rumah.



1. Sebagai Individu :

a. Sebagai Hamba Allah :

indikator : Allah semakin sayang dan ridha

Aktivitas yang akan dilakukan :

• Shalat di awal waktu, berjamaah untuk subuh, magrib dan isya
• Membaca Al quran min setengah juz satu hari 
• Min 3 kali seminggu qiyamul lail dan dhuha
• Shaum Senin-Kamis
• Luangkan waktu menghafal Al Quran 1 jam setiap hari nya
• Dzikir pagi dan petang (min. salah satunya)

b. Sebagai Umat Nabi Muhammad 

indikator : semakin cinta dan menjadikan Nabi Muhammad sebagai role model

• Mengkaji hadist, 1 hari 1 hadist (bersama suami bakda subuh berjamaah)
• Membaca Sirah Nabi (min 10 menit setiap harinya)

c. Sebagai Mahasiswa

indikator : nilai memuaskan, publikasi banyak, bermanfaat bagi orang lain, lulus tepat waktu (amin)

• Persiapkan diri untuk semester dua dengan lebih baik
• Submit 1 jurnal ke jurnal politik UNPAD (dead line 25 feb)
• Selesaikan 1 jurnal tentang traficking
• Selesaikan 1 jurnal tentang ASEAN (deadline 5 maret)

2. Sebagai Istri

indikator : suami semakin sayang, menghargai dan bangga akan istri

• Bermuka manis dihadapan suami
• Sediakan makanan pagi, siang, dan malam (yang sehat, variatif dan tanpa MSG)
• Sediakan sayur dan buah yang banyak untuk cemilan suami
• Mengurangi beberapa kilogram berat badan #hem 

3. Sebagai Ibu

Indikator: anak semakin sayang dan bangga dengan ibunya

• Mendampingi dan bermain bersama Najmi minimal selama 2 jam
• Mengajak menghafal dan memurajaah 2 kali sehari (pagi dan siang) : Al Fatihah, An Naas, Al Ikhlas, Al Falaq *malam bersama ayah
• Membacakan sirah nabi setiap menjelang tidur 
• Sediakan materi permainan setiap hari agar anak bebas gadget 
• Jalan-jalan ke taman minimal 3 kali seminggu 

Bismillah hirrahmanirrahiim... semoga Allah meridhoi dan memudahkan dalam menerakannya ^_^

Taipei, 4 Februari 2017

note :
*berhubung materi matrikulasi baru sampai pada tahapan Bunda Sayang, Maka indikator Bunda Cekatan, Bunda Produktif dan Bunda Shalehah akan saya update berikutnya secara berkala.
** saya sebut kami, karena akhirnya saya dan suami sama2 buat indikator masing2 :)